• Home
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalis
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • games and Gadget
  • Kuliner kita
  • medsos
  • metro Internasional
  • metro Medan
  • metroselebritis
  • metro Sumut
  • Pariwisata
Sabtu, Agustus 16, 2025
  • Login
MetroDeli Daily
  • Home
  • Breaking News
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Entertainmen
  • MitraKita
  • Pojok Online
  • Religi
Tidak ditemukan.
Tampilkan seluruhnya.
  • Home
  • Breaking News
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Politik
  • Ekonomi
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Entertainmen
  • MitraKita
  • Pojok Online
  • Religi
Tidak ditemukan.
Tampilkan seluruhnya.
MetroDeli Daily
Tidak ditemukan.
Tampilkan seluruhnya.
  • Home
  • Breaking News
  • Ekonomi
  • Entertainmen
  • games and Gadget
  • Hukum dan Kriminal
  • Kuliner kita
  • Lifestyle
  • medsos
  • metro Internasional
  • metro Medan
  • metro Sumut
  • metroselebritis
  • MitraKita
  • Nasional
  • Olahraga
  • Pariwisata
  • Peristiwa
  • Pojok Online
  • Politik
  • Religi
  • Indeks
  • Kode Etik Jurnalis
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

Untuk Kasus Empat Pulau, Said Didu: Kata Kolaborasi Itu Bahasa Makelar

editor
20 Juni 2025
/ Nasional, Peristiwa, Politik
0

metrodeli/istimewa Tangkapan layar podcast Faizal Akbar Uncensored bersama Said Didu dan Nasir Djamil/Repro

0
SHARES
356
VIEWS

Medan-metrodeli
Polemik terkait 4 pulau di wilayah Aceh Singkil yang sempat dimasukkan menjadi wilayah administrasi Provinsi Sumatera Utara merupakan hal yang tidak boleh terulang.

Sebab, hal ini menimbulkan kegaduhan yang luar biasa bahkan berpotensi membuat perpecahan di tengah masyarakat.

BacaJuga

Piala Kemerdekaan 2025: Indonesia U-17 Sikat Uzbekistan 2-0

Lima Pejabat Eselon II Pemprovsu Dilantik

Gubsu-Forkopimda Pimpin Pembongkaran Diskotek Sarang Narkoba

Begitu disampaikan eks Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu saat berbicara pada podcast Akbar Faizal Uncensored membahas soal polemik 4 pulau dan latar belakang dibalik terjadinya polemik tersebut, belum lama ini.

“Saya mau buka semuanya (latar belakangnya) karena hal seperti ini tidak boleh terulang lagi,” kata Said Didu yang menjadi pembicara bersama Anggota DPR RI asal Aceh, Nasir Djamil.

Said Didu kemudian menjelaskan mengenai beberapa kejadian yang terjadi sejak 2016 yang berkaitan dengan keberadaan 4 pulau.

Salah satunya yakni adanya perintah dari Presiden saat itu yakni Joko Widodo agar menterinya Sudirman Said waktu itu membahas kerjasama di bidang Migas dengan pihak Arab Saudi.

Dalam pembicaraan itu beberapa perusahaan migas milik Arab seperti Aramco masuk dalam topik pembicaraan. Akan tetapi pembicaraan ini tidak ada tindak lanjut setelah Sudirman Said diberhentikan.

Namun kemudian pada tahun 2021, menurut Didu, Luhut Panjaitan selaku Menteri Maritim dan Investasi pada Kabinet Joko Widodo menandatangani kesepakatan dengan Uni Emirat Arab untuk pembangunan di bidang pariwisata pada 4 pulau tersebut. Kemudian pada tahun itu juga, Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya ke Aceh menyatakan sedang melakukan perundingan dengan Arab untuk pengembangan pada 4 pulau tersebut.

“Hal ini menunjukkan sampai tahun 2021 Presiden Joko Widodo masih memasukkan 4 pulau itu dalam wilayah Aceh. Makanya Tito Karnavian tidak bisa ngeles lagi bahwa ditangan dialah ini menjadi masuk Sumatera Utara,” ujarnya.

Yang paling dikhawatirkan kata Said Didu, jika persoalan-persoalan seperti ini muncul karena dilandasi usulan dari para investor yang disuarakan oleh pejabat. Hal seperti ini menurutnya banyak terjadi di Indonesia.

Ironisnya kata Didu, terkait polemik itu, Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution juga memperlihatkan keinginan yang kuat agar 4 pulau tersebut masuk wilayah Sumatera Utara. Hal ini terlihat dari pernyataannya yang menyebut pulau-pulau tersebut dapat dikelola dengan kolaborasi.

“Yang menarik sebenarnya, kenapa Bobby datang ke Aceh dan keluar kata-kata “kolaborasi”. Kolaborasi itu bukan bahasa pejabat, itu bahasa makelar. Gaya makelar seperti banyak terjadi termasuk di raja ampat,” ungkapnya.

Baik Akbar Faizal maupun Said Didu dan Nasir Djamil sepakat bahwa persoalan 4 pulau di Aceh telah diselesaikan dengan cara yang sangat baik oleh Presiden Prabowo Subianto. Akan tetapi, mereka juga berharap agar Presiden Prabowo Subianto lebih tegas terhadap para bawahannya yang kerap memicu persoalan-persoalan yang dinilai dapat mengganggu stabilitas pemerintahannya.(RMOL/gibran-editor01)

Tags: Nasril JamilPodcast AkbarPolemik PulauSaid Didu
ShareTweetSend
Sebelumnya

Empat Detail Karakter Agnez Mo & Anggun di Reacher Season 4!

Selanjutnya

Polda Metro Hentikan Penyelidikan, Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun Pertimbangkan Lapor Balik

BacaJuga

Piala Kemerdekaan 2025: Indonesia U-17 Sikat Uzbekistan 2-0

editor
16 Agustus 2025

...

Lima Pejabat Eselon II Pemprovsu Dilantik

editor
15 Agustus 2025

...

Gubsu-Forkopimda Pimpin Pembongkaran Diskotek Sarang Narkoba

editor
14 Agustus 2025

...

Polisi Klarifikasi Informasi Korban Tewas saat Demo Pati

editor
14 Agustus 2025

...

Pejabat Zhalim Penyiksa Rakyat dengan Pajak, Warga Unjuk Rasa Tuntut Bupati Pati Mundur dari Jabatannya

editor
14 Agustus 2025

...

Like Toba GP Kalah Pamor, “Ajang Bergengsi yang Jadi Kurang Gengsi”

editor
14 Agustus 2025

...

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Populer

  • Wow Jadi Tanda-tanya, Kadis Tapang Sumut Rajali Posting Link Berita Mantan Pj Sekda Diperiksa KPK

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hari ini, Yudisium Doktor Hendrik Sitompul dan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Gidion Arif Setyawan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kebijakan Masuk PTN Dinilai Berat Sebelah, PTS Bisa Kehilangan Mahasiswa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wow, KPK Ditantang .. Apa Punya Nyali Periksa Bobby Nasution?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penerimaan Pajak Digital 2024 Capai Rp32,32 Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hasil Akhir Seleksi Eselon II Pemprov Sumut Karpet Merah Dua Pejabat Eselon Pemko Medan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Belanja Iklan di Indonesia 2024 Diperkirakan Capai Rp107,291Triliun

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dugaan Korupsi Perjalanan Dinas DPRD Medan Rp7,6 Miliar Kembali Mencuat, APH Didesak Periksa Jajaran Sekwan dan Dewan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
MetroDeli Daily

© 2025 MetroDeli Daily - Cerdas, Independen & Faktual.

Navigate Site

  • Home
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalis
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • games and Gadget
  • Kuliner kita
  • medsos
  • metro Internasional
  • metro Medan
  • metroselebritis
  • metro Sumut
  • Pariwisata

Follow Us

Tidak ditemukan.
Tampilkan seluruhnya.
  • Home
  • Breaking News
  • Ekonomi
  • Entertainmen
  • games and Gadget
  • Hukum dan Kriminal
  • Kuliner kita
  • Lifestyle
  • medsos
  • metro Internasional
  • metro Medan
  • metro Sumut
  • metroselebritis
  • MitraKita
  • Nasional
  • Olahraga
  • Pariwisata
  • Peristiwa
  • Pojok Online
  • Politik
  • Religi
  • Indeks
  • Kode Etik Jurnalis
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer

© 2025 MetroDeli Daily - Cerdas, Independen & Faktual.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In